Sumber :
- Dokumentasi KIA Mobil Indonesia
VIVAnews
- Ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2013 menjadi momen yang tepat bagi masyarakat khususnya Jakarta untuk mencari mobil murah. Toyota, Daihatsu, Honda, Suzuki, serta Datsun tak luput memamerkan mobil yang dicanangkan pemerintah itu
Namun, masih ada beberapa perusahaan mobil yang masih malu-malu ikut bermain mobil murah di pasar otomotif nasional. Sebenarnya mereka memiliki produk sekelas LCGC (Low Cost Green Car), sama seperti yang lain.
Ancam Picanto?
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
BMKG Sebut Gelombang hingga 2,5 Meter Bakal Terjadi di Perairan Indonesia, Ini Lokasinya
Namun, masih ada beberapa perusahaan mobil yang masih malu-malu ikut bermain mobil murah di pasar otomotif nasional. Sebenarnya mereka memiliki produk sekelas LCGC (Low Cost Green Car), sama seperti yang lain.
Baca Juga :
Dominasi Skuad Timnas U-23 di Piala Asia, Menpora Dito Akan Terus Maksimalkan PPLP dan SKO
KIA misalnya, memiliki produk Picanto Morning 1.0 di negara asalnya, Korea Selatan.
"Kita belum pastikan ikut atau tidak (LCGC). Masih lihat perkembangan. Saat ini belum ada rencana," kata Direktur Marketing KIA Mobil Indonesia, Hartanto Sukmono, Rabu 2 Oktober 2013.
Hartanto menjelaskan, alasan utama KIA belum berani menghadirkan mobil murah tak lain karena mereka tidak memiliki pabrik produksi di Indonesia, di mana syarat itu berkaitan dengan lokalisasi konten yang harus mencapai 80 persen.
"Persyaratan cukup berat, harus lokalisasi sampai 80 persen. Serta investasi harus tinggi sekali, artinya butuh volume yang tinggi supaya bisa tertutupi. Kalau kita belum bisa masuk ke volume itu," ungkap Hartanto.
Oleh karena itu, KIA terus mempelajari seberapa menguntungkan bermain mobil murah (LCGC). "Kalau direncanakan pasti bisa," tambahnya.
Ancam Picanto?
Banyak yang memprediksi hadirnya mobil murah akan memakan pangsa pasar pemain lama di segmen
city car
, termasuk Picanto.
Menurut Hartanto, pasar Picanto saat ini masih cukup bagus meski ada LCGC. KIA masih percaya diri untuk tetap menjualnya. "
Engga lah
, kita masih kuat," kata dia singkat.
Kata dia, itu dibuktikan dengan penjualan Picanto di IIMS 2013. Selama 10 hari perhelatan itu gelar, Picanto yang dibanderol mulai Rp129-145 jutaan terlego 147 unit, di mana total penjualan KIA mencapai 425 unit. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
KIA misalnya, memiliki produk Picanto Morning 1.0 di negara asalnya, Korea Selatan.
