Sumber :
- Dokumentasi KIA Mobil Indonesia
VIVAnews
- Setelah lama dinanti, pemerintah akhirnya menerbitkan regulasi mengenai produksi mobil murah ramah lingkungan atau
Low Cost Green Car
(LCGC) dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 Tahun 2013.
Kehadiran regulasi ini pun disambut antusias oleh para produsen mobil di Indonesia, seperti Toyota-Daihatsu. Perusahaan otomotif asal Jepang ini sudah sejak 2012 berancang-ancang menjual produk mobil murahnya, Ayla dan Agya, di pasar Tanah Air.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Viral Curhat Pratama Arhan ke Azizah Salsha Usai Timnas U-23 vs Australia Bikin Gemes Netizen
Kehadiran regulasi ini pun disambut antusias oleh para produsen mobil di Indonesia, seperti Toyota-Daihatsu. Perusahaan otomotif asal Jepang ini sudah sejak 2012 berancang-ancang menjual produk mobil murahnya, Ayla dan Agya, di pasar Tanah Air.
Namun, kegairahan yang sama tidak terjadi pada produsen mobil asal Korea Selatan, KIA. Direktur Pemasaran PT KIA Mobil Indonesia, Hartanto Sukmono, Rabu 12 Juni 2013, menyatakan bahwa tidak perlu terlalu terburu-buru bermain di segmen mobil murah untuk menanggapi PP Nomor 41/2013 yang sudah disahkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beberapa waktu lalu itu.
"Petunjuk teknis belum ada dari kementerian, jadi kami masih pelajari. Yang saya maksud pelajari, kami mau melakukan tindakan apa, bukan berarti pasti kami terjun ke situ," ujar Hartanto saat ditemui di sela acara
media test drive
All New Carens di Sentul, Jawa Barat, Rabu 12 Juni 2013.
Hartanto melanjutkan, KMI membutuhkan restu dari induknya di Korea Selatan untuk bisa terjun ke pasar mobil murah.
"Sampai sekarang, saya belum mendapatkan pernyataan tertulis dari prinsipal KIA di Korea. Mereka sendiri memang sudah tahu ada aturan LCGC dan mereka yang menentukan, kami tunggu saja," kata Hartanto.
Meski belum pasti bakal ikut persaingan di kelas mobil murah atau tidak, Hartanto menambahkan, perusahaan asal Negeri Ginseng ini sudah memiliki beberapa produk mobil dengan kapasitas mesin 850 cc. KIA Picanto pun memiliki mesin berkapasitas 1.000 cc.
Selain Toyota-Daihatsu, perusahaan Jepang lainnya seperti Suzuki, kini sudah mulai berani memamerkan mobil murah ramah lingkungannya di arena Pekan Raya Jakarta (PRJ) 2013 dengan menyebutnya mobil
concept
G-II.
Demikian pula dengan Honda, mereka juga berniat untuk menghadirkan mobil murah, yang rencananya menggunakan platform Brio. Honda pun tengah mempersiapkan sebuah nama berbau Indonesia untuk mobil murahnya yang memang sudah disesuaikan dengan ketentuan LCGC.
Bahkan, Nissan melalui merek Datsun, juga siap menghadirkan mobil murah, yang kabarnya mobil LCGC-nya itu akan diperkenalkan pada September mendatang di acara Indonesia International Motor Show (IIMS) 2013. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun, kegairahan yang sama tidak terjadi pada produsen mobil asal Korea Selatan, KIA. Direktur Pemasaran PT KIA Mobil Indonesia, Hartanto Sukmono, Rabu 12 Juni 2013, menyatakan bahwa tidak perlu terlalu terburu-buru bermain di segmen mobil murah untuk menanggapi PP Nomor 41/2013 yang sudah disahkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beberapa waktu lalu itu.
