Mahasiswa Surabaya Menang Lomba Desain Mobil Porsche

Rois Abidin pemenang kontes desain Porsche di Indonesia
Sumber :
  • VIVAnews/Herdi Muhardi
VIVAnews
Batalkan Aksi Relawan Turun ke Jalan Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Prabowo Tuai Pujian
– Menyambut peluncuran Porsche Cayman S di Indonesia, PT Eurokars Artha Utama, selaku distributor resmi Porsche Indonesia, menggelar kontes desain untuk merancang decal (grafis grafik) Cayman S.

Terekam CCTV Cabuli Gadis Panti Asuhan, Ketua PSI Gubeng Surabaya Dicokok Polisi 

Hasilnya, seorang mahasiswa Universitas Negeri Surabaya, M. Rois Abidin, dinobatkan sebagai pemenang dalam kontes tersebut.
Indonesia All Star Diisi Pemain Terbaik Guna Hadapi Red Sparks


Dengan tema desain
Code of the Curve
, pria yang kini sedang menempuh pendidikan S2 Seni Budaya, di Universitas Negeri Surabaya ini mampu mengalahkan para pesaing lainnya yang dinilai hebat dalam desain.


"Inspirasi saya saat melihat desain Cayman, di mana mobil premium ini memang memiliki lekukan yang bagus, jadi saya menarik garis bodi mobil Cayman S. Kalau lebih banyak decal, pasti mengurangi kesan premiumnya," kata Rois usai pengumuman pemenang di acara peluncuran Porsche Cayman S.


Tidak hanya itu, untuk menyelesaikan desainnya, Rois yang mengaku mengetahui kontes melalui situs Facebook ini, hanya membutuhkan waktu kurang dari tiga hari guna mengeluarkan ide briliannya.


"Sebenarnya kurva dari goresan sudah ada, tapi tidak terlihat, jadi saya pertegas. Secara keseluruhan tidak sampai mingguan untuk benar-benar menyelesaikannya," jelas Rois.


Insting dalam membuat desain yang dimiliki Rois diperolehnya sejak ia masih kanak-kanak. "Suka gambar dari kecil, dari kapur warna-warni yang dibawa bapak dari tempat kerja," ucap pria kelahiran Blitar 27 September 1987 itu.


Dengan meraih juara pertama kontes desain decal Porsche Cayman, Rois mendapatkan hadiah berupa perjalanan ke Jerman untuk melakukan kunjungan ke museum dan pabrik Porsche serta berbagai merchandise Porcshe.


"Ke depannya saya tidak tahu. Apakah akan diadu dengan pemenang dari negera lain atau tidak, karena memang belum ada kabar. Tapi, kontes ini juga dilakukan di Taiwan dan Korea," tutur Rois. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya