- VIVAnews/Sandy Mahaputra
VIVAnews - Mobil listrik terus mendapat sorotan dalam beberapa bulan terakhir ini di Tanah Air. Terlebih ketika Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, gencar berkampanye mobil listrik buatan anak negeri.
Tak mau ketinggalan, PT Nissan Motor Indonesia pun memboyong varian mobil listrik besutannya, Leaf, di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2012. Tapi sayangnya, Leaf belum bisa dijual dan hanya menjadi pajangan di booth Nissan Hall A JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Kami belum bisa menjual Leaf, karena infrastruktur mobil listrik di sini belum memadai. Selain itu, harganya masih sulit terjangkau," kata Vice President Director Sales and Marketing PT NMI, Teddy Irawan.
Nissan Leaf merupakan kendaraan listrik massal pertama di dunia, yang tampil pertama kalinya di Indonesia. Mobil lima penumpang ini dibekali motor listrik bertenaga 80 kW (107 tenaga kuda).
Nissan Leaf bisa berakselerasi dari posisi diam ke 100 kilometer (km)/jam di bawah 10 detik, sebelum mencapai kecepatan puncak 145 km/jam. Dalam kondisi baterai terisi penuh sekali pengisian, mobil ini dapat menempuh jarak 160 km.
Belum siapnya infrastruktur mobil listrik di Indonesia juga disebabkan semua pabrikan belum serentak menelurkan varian mobil listrik. (art)
ISIS Tembaki 20 Pejuang Bersenjata Palestina hingga Tewas di Suriah
Setidaknya 20 pejuang dari Liwa al-Quds, sebuah kelompok bersenjata Palestina yang mendukung tentara Suriah, tewas ketika bus mereka disergap oleh militan tak dikenal.
