- New motorcycle info
VIVAnews - PT Astra Honda Motor (AHM) hari ini, Kamis 15 Juni 2012, kembali meluncurkan motor skutik premium Honda PCX150, di Jakarta Fair 2012 dengan harga Rp33,3 juta, on the road Jakarta.
Menurut Direktur Pemasaran AHM, Margono Tanuwijaya, skutik Honda PCX150 diharapkan menjadi penerus model sebelumnya. Serta dapat disambut positif oleh para pecinta skutik premium dan berhasil memimpin tren skutik premium di Indonesia.
"Sebagian masyarakat membutuhkan skutik dengan kenyamanan yang lebih dan mampu memberikan sensasi performa berkendaraan yang lebih baik," jelas Margono.
Sebagai penerus Honda PCX125 yang telah diluncurkan pada Juni 2010 dengan mesin berkapasitas 125cc. Kini Honda PCX150 memiliki kapasitas mesin lebih besar.
Honda PCX150 mengaplikasikan mesin 4 langkah, SOHC, ditambah dengan eSP (Enhanced Smart Power) 150cc, yang mampu menyemburkan tenaga hingga 13,1 Ps pada 8500 rpm dengan torsi maksimum 13,1 Nm pada 5500 rpm.
Selain itu, PCX150 juga telah menerapkan teknologi PGM-FI yang membuat skutik ini tetap hemat bahan bakar serta ramah lingkungan karena memenuhi standar emisi Euro 3.
Honda PCX150 juga di lengkapi Idling Stop System, yang berfungsi mematikan mesin secara sementara setelah skutik ini berhenti dalam hitungan 3 detik, dan mengaplikasikan sistem ACG starter yang canggih membuat suaranya cukup halus saat mesin menyala.
Tidak sampai disitu, ternyata PCX150 memiliki teknologi mesin V-mati yang dikombinasikan dengan built liquid cooled, sehingga mesin lebih stabil dan menghasilkan tenaga yang besar.
Selain itu, PCX150 pengaplikasikan beragam fitur-fitur kenyamanan (combi brake hidrolis 3 caliper), keamanan (side stand switch, alarm anti maling). Serta desainnya yang mempertahankan kesan elegan, dan mewah yang ditambah aksen lampu besar yang menyatu, panel spedometer menyati dengan bodi, dan lampu belakang terlihat lebih modern namun terpisah dengan lampu sein.
Kasus Temuan Mayat Bayi Tanah Abang, Polisi Tangkap Orang Tua
Sosok mayat bayi baru lahir ditemukan mengambang di Kali Kanal Banjir Barat, Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat (Jakpus).
