Mobil Daur Ulang dari Pohon Kelapa

Una Cebu, mobil daur ulang dari pohon kelapa
Sumber :
  • Automotto.com

VIVAnews - Mobil ramah lingkungan menjadi ikon dari para desainer, untuk memperkenalkan berbagai kreasi kendaraan yang mereka buat dari bahan daur ulang.

Selain sebagai upaya pelestarian lingkungan, mobil dengan bahan baku daur ulang memiliki nilai seni yang eksotis. Belum lama ini, pria asal Filipina, Clayton Tugonon, berhasil menyulap Porsche klasik 356 menjadi sebuah kendaraan daur ulang dari pohon kelapa.

Dilansir Automotto, Jumat 17 Februari 2012, mobil yang diberi nama Una Cebu ini, memiliki interior yang elegan. Warna dashboard mobil ini diadopsi dari warna kerang laut, sehingga memberikan tampilan yang menyegarkan.

Adapun lingkar kemudi dan tuas transmisi dibalut dengan kulit Shagreen, jenis kulit mentah dengan tekstur kulit kecoklatan.

Tampilan luar mobil Una Cebu menggunakan desain spiral, dan diukir dengan hati-hati dari tangkai bunga kelapa.

Di Filipina, produksi kelapa begitu melimpah diperkirakan mencapai 19,5 juta ton per tahunnya. Sehingga kreasi dari Tugonon hampir tidak menyebabkan kerusakan terhadap lingkungan.

Bodi mobil dibuat sangat tangguh dan tidak rentan rusak. Mobil Una Cebu ini cocok digunakan bagi pecinta mobil klasik, dengan tampilan modern yang mewah dari segi warna dan desain.

Tugonon seakan ingin membuktikan, kendaraan bermotor tidak hanya dibuat dari bahan yang menyebabkan polusi dan berbahaya bagi lingkungan, namun juga ramah untuk kehidupan.

Tugonon yakin bahwa mobilnya ini adalah yang pertama dibuat di kota Cebu, Filipina. Sebuah kota yang terletak sekitar 700 km dari Ibukota Filipina, Manila. Clayton Tugonon segera mematenkan namanya untuk mobil ini sebelum mobil lain juga dikreasikan. (umi)

Ketua DPRD Jambi Hadiri Akad Nikah Pernikahan Putri Sulung Gubernur Al Haris
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto

Polisi Periksa 21 Saksi Terkait Kasus TPPU yang Jerat Ahli Nuklir UGM

Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Jawa Timur tengah menyidik dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang menyeret ahli nuklir dari UGM.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024