VIVAnews - Mantan Miss USA 2010, Rima Fakih ditangkap oleh kepolisian Michigan, Amerika Serikat, karena kedapatan mengemudi mobil sambil mabuk, Sabtu pekan lalu.
Seperti dilansir Autoevolution mengutip Huffington Post, wanita yang memang memiliki darah keturunan Lebanon Muslim ini, sempat membantah perihal dirinya ditangkap oleh polisi di akun Twitter-nya. Ia bahkan secara tegas mengatakan jika berita itu bohong dan dirinya tidak pernah dipenjara akibat mengemudi sambil mabuk.
Tapi sayangnya, bantahan itu justru berbeda dengan kuasa hukumnya, Doraid Elder. "Ya dia memang melakukan itu. Dan harus menghadapi proses hukum," kata Elder.
Berdasarkan uji tes alkohol yang dilakukan polisi, diketahui kadar alkohol di tubuh Fakih mencapai 0,20. Jumlah ini dua kali lipat dari kadar yang diperbolehkan yakni 0,08. Fakih dijadwalkan akan menjalani persidangan pada 21 Desember 2011 dan terancam dipenjara 3 bulan.
Seperti diketahui, Rima Fakih menjadi wanita pertama keturunan Arab yang berhasil menjadi Miss USA 2010. Wanita lulusan sarjan ekonomi ini dibesarkan di daerah Dearborn, Michigan yang merupakan tempat khusus komunitas Arab-Amerika.
Kemenangan wanita berusia 24 tahun ini tentu saja sangat mengejutkan. Pasalnya, sejak peristiwa penyerangan teroris 11 September 2001 lalu, warga Muslim distereotipkan sebagai teroris. (sj)
Refly Harun: Anies-Muhaimin Pengkhianat Jika Gabung Pemerintah
Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun, memberikan tanggapannya terkait peluang pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar bergabung ke Pemerintahan usai kalah di Pilpres.
