Pasar Suku Cadang Mobil Capai Rp374 Triliun

Gudang mobil Honda di Southampton, Inggris
Sumber :
  • AP Photo/Matt Dunham

VIVAnews - Robert Bosch GmbH memperkirakan penjualan suku cadang otomotif berbasis teknologi pada tahun ini melebihi 30 miliar euro (Rp374 triliun). Jumlah penjualan ini untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.

Chairman Robert Bosch GmbH, Bernd Bohr, seperti dikutip Automotive News, mengatakan, penjualan ini mengalami kenaikan 10 persen dibandingkan dengan tahun lalu. "Tingginya penjualan ini disokong pertumbuhan industri otomotif yang kuat, khususnya di Asia," kata dia dalam konferensi pers di Stuttgart, Jerman, Selasa 7 Juni 2011.

Penjualan teknologi otomotif di Asia melonjak empat kali lipat dalam 12 tahun terakhir, menjadi 7,4 miliar euro (Rp92 triliun).

Melihat perkembangan ini, Bosch sebagai pemasok suku cadang otomotif, pada tahun ini akan membenamkan investasi 3,2 miliar euro (Rp40 triliun). Dengan penambahan investasi ini, Bosch akan mempekerjakan 177 ribu karyawan, naik dari sebelumnya 167 ribu.

Bosch telah mengembangkan motor listrik dan chassis yang menghabiskan 400 juta euro (Rp5 triliun) dalam setahun. Pada pengembangan ini, Bosch mempekerjakan 800 insinyur.

Bosch juga mengembangkan motor listrik untuk Daimler AG. Motor listrik ini digunakan pada mobil listrik Mercedes-Benz dan Smart. (eh)

Beli Properti Bisa untuk Rumah Tinggal Sekaligus Investasi Jangka Panjang
Analisis Pengaruh Tentang COVID-19 Terhadap Harga Saham

Ketahui Manfaat dan Risiko Saham Blue Chip, Dapatkan Dividen yang Konsisten

Saham merupakan salah satu opsi investasi yang diminati di Indonesia, khususnya saham blue chip. Saham ini menjadi incaran banyak orang karena bisa untuk jangka panjang.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024