- Caradvice.com
VIVAnews - Bagi produsen supercar di dunia, seperti Ferrari, Lamborghini, dan Shelby SuperCars, pasar otomotif di Timur Tengah adalah surga. Di negeri itu para produsen mobil mewah mudah menjual, meski harga belasan miliar semobil.
Seperti dilansir Autoevolution dan Autoblog, Kamis 8 Desember 2011, Tuatara, supercar besutan Amerika Shelby SuperCars (SSC), berhasil terjual sebanyak 10 unit dalam waktu lima hari di acara Dubai International Motor Show, yang berlangsung 10-14 November 2011 lalu.
Shelby Supercars mengaku tidak kesulitan melakukan penjualan Tuatara. Mobil sport seharga US$ 1,3 juta atau sekitar Rp11,8 miliar menjadi buruan para saudagar kaya di Dubai, Uni Emirat Arab.
"Awalnya kami hanya berharap bisa menciptakan kesadaran merek dan juga menemukan distributor di kawasan ini. Tetapi ini sungguh sangat menakjubkan karena bisnis telah berjalan." ujar pemilik perusahaan, Jerod Shelby.
Seperti diketahui, Tuatara mengusung mesin twin-turbocharged berkonfigurasi V8 berkapasitas 7.0 liter, yang dapat menyemburkan tenaga sampai 1.350 tenaga kuda.
Mesin tersebut lalu dikawinkan dengan transmisi manual 7 percepatan yang akan disalurkan lewat roda belakang. Mobil ini diklaim bisa berlari hingga kecepatan 275 mph atau sekitar 442,5 km/jam.
Kecepatan itu berhasil mengalahkan mobil tercepat di dunia pegang oleh Bugatti Veyron, dengan kecepatan berlari sampai 431,3 km/jam.
Atasi Masalah Kepadatan di Penjara, Israel Usulkan Hukum Mati Tahanan Palestina
Menteri Keamanan Israel, Itamar Ben-Gvir mengatakan bahwa menerapkan hukuman mati kepada tahanan Palestina adalah solusi tepat untuk mengatasi masalah kepadatan penjara.
